Teknik Dasar dalam Lari Estafet

Diposting pada

Teknik Dasar Lari Estafet

Lari estafet disebut juga sebagai lari bersabung pada hakekatnya tidak terlepas daripada tongkat. Dimana tongkat akan senantisa diberikan dari pelari satu ke pelari dua, tiga, terus hingga sampai pada pelari yang terakhir yaitu keempat. Tujuan dan manfaat dalam lari estafet ini sejatinya ialah memperoleh kecepatan untuk memperoleh kemenangan.

Oleh karenanya itulah dalam lari estafet memerlukan kekompakan antar pelari melalu teknik dasar yang dimiliki. Hal tersebut untuk menghindari terjadinya kesalahan komunikasi antar pemain.

Lari Estafet

Lari estafet adalah salah satu cabang dalam arti olahraga lari yang dilakukan secara bergantian. Dalam perlombaan, lari estafet biasanya dilakukan oleh empat orang pelari. Olahraga dalam lari estafet tidak hanya berlari secara bergantian, tetapi berlari dengan membawa tongkat.

Teknik Lari Estafet

Beberapa teknik dasar yang perlu diperhatikan dalam melakukan lari estafet antara lain:

  1. Star

Sama seperti jenis olahraga lari lainnya, lari estafet dimulai dari titik star. Pelari pertama melakukan star jongkok sebelum mereka berlari. Pelari pertama disini setidaknya harus memperhatikan posisi tangan ketika berada di titik star.

Posisi tangan pada saat star berada di belakang garis star serta tongkat yang dipegang tidak diperbolehkan menyentuh garis star. Melakukan pelanggaran pada garis star dapat diskualifikasi karena dianggap tidak mematuhi peraturan.

  1. Memberi tongkat

Teknik memberikan tongkat juga perlu diperhatikan oleh para atlet lari estafet. Memberi tongkat dari pelari satu ke pelari lainny aharus dilakukan menggunakan tangan kanan. Tongkat harus diayunkan dari belakang ke depan.

Pada peraturan lari estafet terdapat area khusus yang digunakan sebagai tempat pergantian tongkat antara pemberi dan penerima. Area tersebut disebut dengan wissel. Panjang daerah wissel biasanya sekitar 20 meter. Pergantian tongkat di luar daerah wissel dapat didiskualifikasi.

Dalam lari beregu ini, tinggi badan antara satu atlet dengan atlet lainnya dalam satu tim juga perlu diperhatikan. Hal tersebut akan memudahkan proses pemberian tongkat. Kemampuan atlet dalam hal ini juga perlu diperhatikan. Atlet dengan kemampuan paling minim diusahakan dijadikan sebagai pelari pertama.

  1. Menerima tongkat dengan cara melihat

Setelah teknik memberikan tongkat, teknik yang harus diperhatikan adalah teknik menerima tongkat. Ada dua teknik dalam menerima tongkat yaitu, teknik menerima tongkat dengan cara melihat ke belakang dan teknik menerima tongkat dengan cara tidak melihat ke belakang.

Penggunaan teknik ini, penerima tongkat melakukan lari dengan menolehkan kepala ke belakang dengan tujuan untuk melihat posisi tongkat dan posisi pelari sebelumnya agar tidak terjadi kesalahan.

  1. Menerima tongkat dengan cara tidak melihat

Teknik berikutnya yaitu teknik menerima tongkat degan cara tidak melihat. Pada teknik ini, penerima tongkat berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterima. Penerim atongkat hanya akan menjulurkan tangannya kebelakang untuk menerima tongkat dari pelari sebelumya.

Teknik menerima tongkat degan tidak melihat ke arah belakang dianggap lebih sulit dialkaukn dibandingkan dengan teknik menerima tongkat dengan melihat kebelakang. Perlu adanay kerja sama yang baik dan kekompakan antara penerima dan pemberi agar tidak terjadi kesalahan.

Secara umum, teknik menerima tongkat baik dengan melihat kearah belakang maupun tidak, sama-sama memiliki teknik posisi tangan yang sama yaitu teknik downsweep, teknik upsweet, dan push pass.

  1. Finish

Teknik finish ini dilakukan dengan posisi badan pelari terakhir condong ke depan. Hal tersebut bertujuan untuk mempercepat lari. Selain itu, pelari terakhir harus tetap menjaga kecepatan lari hingga garis finish. Jangansampai mengurangi kecepatan lari.

  1. Berlari pada jalur yang tepat

Berlari pada jalur yang tepat juga perlu diperhatikan untuk menghindari tim terkena diskualifikasi. Latihan pola yang dapat ditempuh untuk membiasakan laripada jalur yang tepat antara lain:

  1. Pelari pertama memegang tongkat estafet di tangan sebelah kanan dan berjalan di tepi bagian dalam jalur lari.
  2. Pelari kedua memegang tongkat estafet di tangan sebelah kiri dan tetap berada di luar
  3. Pelari ketiga memegang tongkat estafet di tangan sebelah kanan dan tetap berada di dalam
  4. Pelari keempat memegang tongkat estafet di tangan sebelah kiri dan menerima tongkan di luar.
  1. Teknik peralihan tongkat

Teknik ini juga harus diperhatikan. Peralihan tongkat harus dilakukan di dalam garis perlaihan (wissel) yang jaraknya sekitar 20 meter. Cara ideal melakukan teknik penukaran  tongat adalah di area 5 meter di ujung area wissel. Hal ini memberi peluang kepada pelari penerima untuk mempercepat waktu penerimaan.

Itulah saja artikel yang bisa kami kemukakan pada semua kalangan berkenaan dengan teknik dasar untuk melakukan olahraga dari permainan lari estafet.

Gambar Gravatar
Salah seorang yang menyukai olaharaga dan menulis terkait dengan bidang olahraga. Semoga tulisan saya di dosenpenjas.com ini membantu kalian semuanya ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *