Permainan bola tangan tentu saja bisa dikatakan sebagai salah satu teknik bermaian dalam permainan bola besar yang memiliki prinsip-prinsip seperti pada cabang olahraga lainnya. Dimana seluruh pemenang dalam pertandingan ini ditentukan dengan banyaknya jumlah gol yang dimasukan di gawang lawan.
Prinsip dasar yang harus diketahui untuk memperoleh tujuan dan manfaat dari permainan handball ialah bersikap sportif, hal ini dilakukan agar tidak membahayakan terutama berkaitan dengan sejarah dan teknik permainan bola tangan itu sendiri.
Handball (Permainan Bola Tangan)
Permainan bola tangan atau handball adalah permainan dengan irama cepat yang melibatkan dua tim, dimana masing-masing tim terdiri dari tujuh orang yang memiliki tugas masing-masing, yaitu mengoper, melempar, menangkap, dan mendribel bola dengan menggunakan tangan dengan tujuan untuk memasukan bola tersebut ke gawang lawan. Pemenang permainan ini adalah tim yang bermaish memasukan bola ke gawang lawan paling banyak.
Sejarah Handball (Permainan Bola Tangan)
Permainan bola tangan dalam historynya diperkirakan sudah ada sejak abad 130 sampai dengan 200 masehi tepatnya pada zaman Yunani Kuno. Pada zaman Yunani Kuno, permainan bola tangan dikenal dengan sebutan uraina. Aturan permainanya pun sedikit berbeda dengan zaman sekarang.
Selanjutnya, pada abad ke 11 masehi seorang pria bernama Fangballspiel mulai mempolurkan olahraga ini hingga ke negara Jerman. Perkembangan olahraga ini mengalami peningkatan yang pesat hingga mulai menyebar hingga negara-negara di benua Eropa dan Amerika.
Pada abad 14, permainan bola kecil ini mulai dimainkan di Negara Denmark dan Negara Prancis. Barulah pada abad 19 masehi, beberapa aturan permainan mulai mengalami perubahan seiring perkembangan zaman. Perubahan aturan tersebut berupa ketentuan jumlah pemain yang mengharuskan 7 orang pada setiap tim.
Pencetus perubahan ini sendiri dilakukan oleh Dr. Karl Schelenz dan Hirschman yang menjadi tokoh-tokoh yang berjasa dalam menyebarkan permainan bola tangan lapangan modern. Hingga saat ini permainan ini sudah menyebar hingga berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Dimana secara umum kompetisi bola tangan saat ini sudah menjadi ajang kompetisi resmi. Pada tahun 1946 dibentuklah organisasi induk federasi olahraga bola tangan dunia yang diberi nama International Handball Federation (IHF). Selanjutnya pada tahun 1954, IHF mulai mengadakan kejuaraan dunia, dan telah tercatat memiliki sekitar 160 negara sebagai anggota dai IHF.
Teknik Permainan Bola Tangan
Teknik dasar yang ada di dalam perminana bola tangan. Antara lain;
-
Menggiring Bola (dribbling)
Teknik menggiring bola yang baik pada permaina bola tangan bertujuan untuk mempertahankan bola agara tidak sampai diambil oleh pemain lawan. Melakukan dribbling yang bagus dibutuhkan ketrampilan elastisitas tangan yang baik. Hal tersebut untuk memudahkan memantulkan bola.
Dalam menggiring bola dalam permainan bola tangan. Setidanya terdiri atas;
- Mengumpan bola
Teknik mengumpan bola pada permainan bola tangan memiliki pengaruh besra dalam memasukan bola ke dawang lawan. Teknik mengumpan bola terdiri dari dua cara yaittu:
- Mengumpan dengan satu tangan
Cara ini dilakukan untuk memgumpan teman yang jaraknya jauh dari pengumpan. Teknik ini memiliki beberapa macam jenis yaitu operan samping, operan membalik, operan seperti lempar lembing.
- Mengumpan dengan dua tangan
Melakukan operan dengan satu tangan biasnaya dilakikan untuk mengumpan bolakepada teman yang jaraknya tidakterlau jauh dari pengumpan.
-
Menembak (Shooting)
Melakukan tembakan yang baik agar sesuai sasraan harus diperhatikan teknik yang dilakukan. Tembakan yang baik dan tepat sasaran memiliki kemungkinan lebih besar untuk mencetak gol.
Melakukan tembakan (shooting) memiliki beberapa cara yaitu:
- Tembakan melompat (jump Shot), Tembakan ini dilakukan dengan mendribling bola terlebih dahulu kemudian melakukan lompatan sebelum menembak ke gawang lawan.
- Tembakan berdiri (standing throw shot), Tembakan ini dilakukan dengan mendribling bola terlebih dahulu kemudian menembak dengan keras.
- The fall shot, Teknik ini diawali dengan melakukan dribbling terlebih dahulu selanjutnya menjatuhkan badan ke depan sambil menembak bola.
- The dive shot, Teknik dive shot dilakukan dengan menembak membelakangi gawang terlebih dahulu, kemudian menembak bola kea rah gawang lawan.
- Tembakan membalik (reverse shot), Hampir sama dengan teknik dive shot, teknik tembakan membalik dilakukan dengan mmebelakangi arah temabkan kemudian memegang bola dengan kedua tangan dan membalikan badan sambil menembak bola ke arah gawang.
- Tembakan melayang, Tembakan bola dengan teknik ini dilakukan dengan menembak bola sambil melompat menggunakan kaki kiri.
Itulah tadi artikel yang bisa dijelaskan pada semua pembaca berkaitan dengan sejarah permainan bola tangan (handball) dan teknik dalam bermain olahraga ini.