Pengertian Bola Basket, Sejarah, Tujuan, Teknik, dan Aturan Permainanya

Bola basket bisa dikatakan permainan dimainkan antara dua tim yang terdiri dari lima pemain di lapangan yang berbentuk persegi panjang. Ditinjau dari segi sejarahnya, ini adalah satu-satunya olahraga utama yang hanya berasal dari AS, bola basket ditemukan oleh James Naismith (1861–1939) pada atau sekitar 1 Desember 1891, di Sekolah Pelatihan Asosiasi Remaja Pria Kristen Internasional (YMCA) (sekarang Springfield College), Springfield, Massachusetts, di mana Naismith adalah seorang instruktur dalam pendidikan jasmani.

Tujuan yang ingin dicapai pemain dalam arti olahraga ini yaitu memasukkan bola basket ke ring lawan untuk mendapatkan poin/nilai. Untuk mendapatkan poin tersebut, terdapat beberapa teknik yang harus kita kuasai dalam permainan ini, diantaranya yaitu teknik menembak (shooting), teknik menggiring bola (dribbling), dan lain-lain.

Bola Basket

Bola basket senantisa dimainkan oleh jutaan orang, baik pria maupun wanita, di semua bagian dunia. Bola basket profesional ditonton jutaan orang di TV.

Permainan ini dimainkan antara dua tim, yang masing-masing terdiri atas lima orang. Bola basket dimainkan di lapangan berbentuk persegi panjang denggan ukuran panjang 28 meter dan lebar 15 meter (sekitar 92 kaki kali 49 kaki) dengan keranjang setinggi 3,05 meter (10 kaki) di setiap ujungnya.

Pengertian Bola Basket

Bola basket adalah salah satu permainan bola besar paling populer di dunia dan paling banyak dilihat, sehingga olahraga tim yang melibatkan dua tim yang terdiri dari lima pemain aktif yang masing-masing mencoba untuk mencetak poin satu sama lain dengan melemparkan bola ke dalam ring, dengan aturan tertentu yang terorganisir.

Bentuk permainan bola besar ini bisa dimainkan di lapangan indoor dan outdoor. Apabila dilakukan di dalam ruangan, sebagian besar lapangannya memiliki lantai yang terbuat dari kayu. Ukuran lapangan, tinggi keranjang, ukuran bola basket, dan lamanya waktu permainan dimainkan, semua dapat bervariasi sesuai dengan usia, ukuran dan tingkat keterampilan pemain.

Pengertian Bola Basket Menurut Para Ahli

Adapun definisi bola basket menurut para ahli, antara lain:

1. Ahmadi

Bola Basket ialah suatu permainan sangat sederhana yang mudah dipelajari serta juga dikuasai secara sempurna, dan dituntut harus melakukan sebuah latihan baik (disiplin) dengan suatu tujuan untuk dapat membentuk kerjasama dalam tim.

2. Danny Kosasih

Bola Basket adalah sebuah permainan yang menggunakan suatu kecepatan (kaki dan tangan) dalam waktu yang tepat. Hal tersebut harus bisa dilatihkan ketika mengembangkan serta bisa melatih skill individu pemain, fisik, emosi dan team balance, baik dalam posisi defense maupun offense.

Sejarah Bola Basket

Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang instruktur pendidikan kebugaran jasmani Kanada di YMCA Training School di Springfield, Massachusetts, AS, memutuskan untuk membuat permainan dalam ruangan baru agar para siswanya tetap fit selama musim dingin.

Dia bereksperimen dengan permainan tim di mana para pemain saling melempar bola dan mencetak gol dengan melemparkannya ke keranjang persik yang dipaku tinggi di dinding. Belakangan pada tahun tersebut ia menulis versi pertama dari aturan yang sekarang ia sebut “Basket Ball (Bola Basket)”.

Pada tahun 1906, keranjang digantikan oleh lingkaran logam di depan papan belakang. Bola masih harus melewati ring dari atas untuk mencetak gol, seperti yang terjadi ketika keranjang digunakan.

Permainan segera menyebar ke sekolah dan universitas AS lainnya. Pada awal abad kedua puluh, kompetisi bola basket dan liga didirikan di seluruh Amerika Utara, tetapi kebanyakan tidak berlangsung lama. Kemudian, pada tahun 1946, Asosiasi Bola Basket Amerika (BAA) dibentuk untuk mengatur tim profesional top di AS dan Kanada menjadi satu liga profesional.

BAA menjadi National Basketball Association (NBA) pada tahun 1949, dan hari ini NBA adalah liga bola basket profesional top dunia. Sebagian besar pemain terbaik dunia bersama tim NBA, tertarik dengan popularitas kompetisi, standar permainan yang tinggi, dan gaji yang tinggi.

Tujuan Bola Basket

Tujuan utama permainan bola basket yaitu mendapatkan nilai sebanyak mungkin dengan cara memasukkan bola basket ke ring (keranjang) lawan, serta mencegah membalas keunggulan nilai.

Bermaian bola basket memberikan beberapa manfaat bagi kesehatan, diantaranya yaitu:

1. Membakar Kalori

Gerakan berlari, melompat, dan memotong secara lateral yang dilakukan cepat semuanya dapat memberikan latihan bagi pemain untuk membakar kalori. Meskipun memiliki kalori tidak selalu buruk bagi tubuh kita. Akan tetapi jika jumlahnya terlalu banyak dan tidak kita tidak melakukan aktivitas yang cukup untuk membakarnya, maka dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan akibatnya, masalah kesehatan lainnya.

2. Membantu Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular

Bermain Basket setara dengan latihan aerobik. Berlari dan menaik turunkan badan untuk bisa memasukkan bola ke dalam ring, serta gerakan-gerakan lain membuat jantung memompa dan merupakan cara vital untuk mengurangi risiko penyakit jantung.

Seiring dengan ini, makan dengan baik (seperti makanan dengan kolesterol rendah) juga menurunkan peluang penyakit jantung.

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Sistem kekebalan adalah sistem pertahanan internal daya tahan tubuh dan bermain basket dapat memperkuat sistem tersebut. Memiliki sistem kekebalan yang kuat dan sehat melindungi tubuh kita dari bakteri, virus, dan racun yang semuanya menyebabkan kita sakit. 

4. Mengembangkan dan Meningkatkan Kekuatan Tulang

Tulang-tulang kita membentuk kerangka tubuh kita dan melindungi organ-organ internal kita dan memberikan dukungan kepada otot-otot kita. Bermain bola memberikan mineral ke tulang kita yang menghasilkan penguatan.

Memiliki tulang yang sehat mengurangi risiko patah tulang dan osteoporosis. Selain itu, bermain bola basket di usia muda juga bisa membuat tubuh kita menjadi lebih tinggi, karena gerakan melompat meregangkan tulang dan membantu mendorong perkembangan tulang.

5. Manfaat untuk Kesehatan Mental

Bermain Bola Basket meningkatkan kepercayaan diri secara keseluruhan karena keterampilan bermain yang kita kembangkan dalam permainan dapat memberi kita harga diri yang lebih tinggi di dalam dan di luar lapangan. Pelatihan dan bermain sebagai bagian dari tim dengan pelatih juga membantu meningkatkan disiplin diri dan konsentrasi, keduanya merupakan sifat yang berharga untuk dimiliki sebagai orang dewasa.

Teknik Bola Basket

Dalam permaianan bola basket, terdapat beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh pemain, antara lain:

1. Memegang Bola

Beberapa hal yang harus kita perhatikan ketika memegang bola basket, yaitu:

1. Telapak tangan akan membentuk mangkok.
2. Posisi bola ada ditengah-tengah kedua telapak tangan.
3. Posisi telapak tangan ini akan melekat pada bagian samping bola, namun sedikit kebelakang.
4. Jari-jari tangan yang direnggangkan dan dilekatkan pada bola.
5. Posisi jari berada pada bagian belakang bola dan juga dekat dengan tubuh.
6. Posisi kaki dalam sikap kuda-kuda, namun pada salah satu kaki berada di depan dan tubuh agak condong ke depan.
7. Lutut rileks.

2. Menangkap Bola

Beberapa hal yang harus kita perhatikan ketika menangkap bola basket, yaitu:

1. Perhatikan pada arah datangnya bola.
2. Jari tangan yang direnggangkan.
3. Pergelangan pada tangan lemas, jangan kaku.
4. Saat bola berada dalam telapak tangan, jari-jari tangan langsung bisa dilekatkan pada bola dan menarik ke arah datangnya bola.

3. Melempar atau Mengoper Bola

Teknik untuk melempar bola dalam permainan bola basket terbagi menjadi tiga cara, yaitu:

1. Over head pass atau juga melempar bola dari atas kepala.
2. Chest pass atau yang disebut melempar bola dari ddepan dada ke bagian dada pemain lain.
3. Bounce pass atau juga melempar bola dengan cara memantulkannya ke bawah.

4. Menggiring Bola

Beberapa hal yang harus kita perhatikan ketika menggiring bola basket, yaitu:

1. Pantulakan bola ke bawah.
2. Ketika bola akan memantul atau kembali ke atas, posisi telapak tangan ditempelkan pada bola dengan mengikuti arah pantulan bola.
3. Saat bola berada pada posisi titik tertingi, tekan bola ke bawah dengan siku sedikit diluruskan.

5. Fade Away

Fade Away merupakan teknik mendorong badan ke belakang saat melakukan shoot, sehingga menyulitkan defender untuk dapat menghadang bola.

6. Hook Shoot

Hook Shoot merupakan teknik menembak dari samping dengan menggunakan satu tangan. Teknik hook shoot juga sangat efektif digunakan apabila pemain dijaga oleh orang yang jauh lebih tinggi dari pemain tersebut.

7. Jump Shoot

Jump Shoot merupakan salah satu teknik untuk bisa melakukan tembakan dengan melompat. Teknik ini liar dan sulit untuk digagalkan.

8. Crossover

Crossover merupakan salah satu cara dribble dengan dapat memantulkan bola dari tangan kiri ke tangan kanan atau sebaliknya.

9. Slam Dunk

Slam dunk merupakan salah satu teknik yang sebenarnya cukup simpel dengan hanya memasukkan bola secara langsung ke ring dan menghempaskan kedua tangan ke ring basket.

10. Pivot

Pivot atau momoros merupakan sebuah usaha untuk bisa menyelamatkan bola dari jangkauan lawan dengan salah satu kaki sebagai poros, sedangkan pada kaki yang lain dapat berputar 360 derajat.

11. Shooting

Shooting merupakan salah satu usaha untuk bisa memasukkan bola ke dalam ring lawan agar mendapatkan poin. Shooting bisa dilakukan dengan dua tangan atau satu tangan.

12. Lay-up

Lay-up atau tembakan melayang merupakan usaha untuk bisa memasukan bola ke dalam ring dengan dua langkah dan melompat agar bisa mendapatkan poin.

Aturan Permainan Bola Basket

Aturan bola basket dapat sedikit bervariasi tergantung pada tingkat permainan (misalnya aturan profesional berbeda dari aturan perguruan tinggi) atau di mana permainan itu dimainkan (aturan internasional berbeda dari aturan profesional AS).

Perbedaan aturan ini, bagaimanapun, biasanya hanya variasi pada permainan dasar bola basket dan sebagian besar aturan yang dibahas di bawah ini dapat diterapkan untuk sebagian besar permainan bola basket yang dimainkan.

1. Ketentuan Pemenang

Pemenang pertandingan basket adalah tim dengan poin terbanyak. Kita bisa mendapatkan poin dengan cara melempar bola basket melalui ring atau keranjang lawan.

Dalam permainan reguler, keranjang yang dibuat dari dalam garis tiga poin bernilai 2 poin dan tembakan keranjang dari luar garis tiga poin bernilai tiga poin. Saat melakukan tembakan dengan lemparan bebas, setiap lemparan bebas bernilai 1 poin.

2. Ketentuan Pelanggaran (Rules for the offense)

Ketentuan pelanggaran berlaku untuk tim yang memegang bola basket. Ketika seorang pemain memegang bola basket ada aturan-aturan tertentu yang harus mereka ikuti:

1. Pemain harus memantulkan, atau menggiring bola, bola dengan satu tangan saat menggerakkan kedua kaki. Jika, kapan saja, kedua tangan menyentuh bola atau pemain berhenti menggiring bola, pemain hanya harus menggerakkan satu kaki. Kaki yang diam disebut kaki pivot.
2. Pemain bola basket hanya bisa melakukan satu putaran ketika menggiring bola. Atau dengan kata lain, sekali seorang pemain berhenti menggiring bola, maka mereka tidak bisa memulai menggiring bola lainnya.

Apabila seorang pemain mulai menggiring bola kembali, berarti dia telah melakukan pelanggaran dribbling ganda dan kehilangan bola basket ke tim lain. Seorang pemain hanya bisa memulai dribble lain setelah pemain lain dari kedua tim menyentuh atau mendapatkan kendali atas bola basket. Ini biasanya setelah shoting atau passing.

1. Bola harus tetap dalam batas. Apabila tim ofensif kehilangan bola di luar batas, tim lain lah yang akan mendapatkan kendali atas bola basket.
2. Tangan pemain harus di atas bola saat menggiring bola. Jika mereka menyentuh bagian bawah bola basket sambil menggiring bola dan terus menggiring bola ini disebut membawa bola dan pemain akan kehilangan bola ke tim lain.
3. Setelah tim ofensif melintasi setengah lapangan, mereka mungkin tidak kembali ke backcourt. Ini disebut pelanggaran backcourt. Jika tim defensif mengetuk bola ke backcourt, maka tim ofensif dapat memulihkan bola secara legal.

3. Ketentuan Pertahanan (Defensive Rules)

Tim yang bertahan adalah tim yang sedang tidak memegang bola basket. Aturan utama agar pemain bertahan tidak melakukan pelanggaran, yaitu pelanggaran digambarkan sebagai suatu kondisi memperoleh keuntungan yang tidak adil melalui kontak fisik.

Ada beberapa interpretasi yang harus dibuat oleh wasit, tetapi, secara umum, pemain defensif mungkin tidak menyentuh pemain ofensif dengan cara yang menyebabkan pemain ofensif kehilangan bola atau melewatkan tembakan.

4. Ketentuan untuk semua pemian

Selain ketentuan atau peraturan yang telah disebutkan di atas, ada pula ketentuan yang berlaku untuk semua pemain:

1. Meskipun aturan pelanggaran yang dijelaskan di atas merupakan aturan defensif, aturan tersebut berlaku persis sama untuk semua pemain di lapangan termasuk pemain ofensif.
2. Pemain basket tidak bisa menendang bola atau memukulnya dengan tinju mereka.
3. Tidak ada pemain yang dapat menyentuh bola basket saat sedang bergerak ke bawah menuju keranjang atau jika berada di tepi. Ini disebut goaltending. (Menyentuh bola di tepi adalah sah di beberapa pertandingan).
4. Setiap pemain di lapangan tunduk pada aturan yang sama terlepas dari posisi yang mereka mainkan. Posisi pemain dalam permaianan bola basket hanya untuk strategi tim bola basket dan tidak ada peraturan mutlak terkait posisi.

Itulah kesimpulan yang bisa kami ulaskan kepada pembaca terkait dengan materi pengertian bola basket menurut para ahli, sejarah, tujuan, teknik, dan aturan dalam permaiannya. Semoga memberikan wawasan atas pengetahuan ini.