8 Contoh Koreografi dan Manfaatnya

Mendengar koreografi pasti bagi banyak orang sudah tidak asing lagi dengan kata tersebut. Walaupun demikian tidak bisa dipungkiri bahwa beberapa orang yang belum memahami dengan betul makna atau arti dari kata koreografi itu sendiri. Sebagai informasi bahwa koreografi berasal dari bahasa inggris “choreography”.

Kata tersebut berasal dari bahasa Yunani dan terbagi menjadi dua kata yaitu “choreia” dengan arti tarian bersama atau koor, sedangkan kata yang kedua yaitu “graphia” yang artinya penulisan. Sehingga apabila digabung menjadi satu kata korgrafi ini diartikan sebagai penulisan dari sebuah tarian kelompok atau tim.

Namun dalam bidang tari khususnya yang masuk dalam materi pendidikan jasmani, koreografi lebih sering diartikan sebagai pengetahuan penyusunan tari atau hasil susunan tari, sedangkan orang yang menyusun setiap gerakan tari tersebut disebut dengan nama piñata tari atau istilah kerennya adalah koreografer.

Koreografi

Koreografi dan koreografer adalah struktur teknik berupa gerakan-gerakan tari dengan menggunakan pola waktu dan terbentuk dalam suatu ruangan tertentu sehingga membentuk energi, ruang, dan waktu atau disebut pula dengan istilah “tri tunggal sensasi”.

Dalam hal ini tentusaja korografi bermakna sebagai pertunjukkan tari baik yang bersifat sendiri/single/solo, dance, tarian kelompo  masal dan lain sebagainya.

Sejarah Korepgrafi

Sejarah koreografi dijelaskan secara etimologi adalah berasal dari bahasa Inggris yaitu choreography yag diartikan dalam bahasa indonesia adalah koreografi. Kata Koreografi berasal dari dua buah suku yaitu koreo dan grafi yang berarti adalah koreo ‘susunan’ dan grafi memiliki arti ‘penulisan’. Pada pengertian lain makna koreografi mendapati makna ‘merencanakan laku baik tertulis dan tidak tertulis’.

Contoh Koreografi

Koreografi memang dikenal memiliki banyak macam gerakan, karena dalam dunia koreografi suatu kreatifitas tidak dibatasi dalam bentuk apapun. Sehingga beberapa contoh gerakan koreografi. Antara lain;

1. Tari Rakyat

Tari rakyat adalah tari bekembang dan hidup dalam dunia masyarakat dan biasanya memang sangat dikenal oleh masyarakat itu sendiri terlebih lagi pada daerah-daerah tertentu yang memiliki tarian pada wilayahnya. Tari rakyat ini sudah sejak zaman primitif sampai sekarang.

Sebagai informasi bahwa tari rakyat memiliki berbagai macam karakteristik dan diantaranya yaitu:

1. Tampil atau terlihat sederhana baik mulai dari riasan, pakaian, maupun gerakannya itu sendiri.
2. Menampilkan keindahan sesuai dengan porsinya tanpa memberikan kesan yang aneh-aneh.
3. Mempunyai kekuatan magis dalam tariannya.

Berikut beberapa contoh tari rakyat yaitu;

1. Tari tayub
2. Tari lengger
3. Tari orek-orek
4. Tari kubrasiwa
5. Tari joget
6. Tari sintren
7. Tari buncis
8. Tari ndulalak
9. Tari rodat
10. Tari angguk

2. Tari Klasik

Tari klasik adalah tari yang memiliki keindahan begitu tinggi dan sudah ada sejak jaman feudal. Biasanya tari klasik masuk dalam lingkungan kraton dan hidup berdampingan dengan keturunan-keturunan bangsawan. Tari klasik memiliki beberapa ciri-ciri atau keunikan tersendiri jika dibandingkan dengan tari yang lainnya yaitu sebagai berikut ini:

1. Memiliki keindahan yang begitu agung dan sangat mempesona setiap tarian ditampilan.
2. Tari klasik hidup dikalangan raja-raja atau kaum bangsawan.
3. Tari klasik memiliki standarisasi atau gerakan-gerakan yang jelas namun bermakna.

Contoh tari klasik antara lain yaitu;

1. Tari srimpi
2. Tari lawung ageng
3. Tari bedaya
4. Tari  lawung alit
5. Dan lain sebagainya.

3. Tari Kreasi Baru

Tari kreasi baru adalah tarian klasik yang dikembangkan atau dikombinasikan oleh para atlet dengan perkembangan zaman agar terlihat lebih menarik namun tetap mempertahankan nilai kebudayaan yang ada disuatu daerah untuk mengembangkan budaya di Indonesia.

Tari kreasi baru ini sudah dikenal banyak orang dan salah satu pencipta tarian ini antara lain yaitu tarian yang dihasilkan Bagong Kusudiarjo berasal dari padepokan Bagong Kusudiarjo dan karya dari Untung berasal berasal dari sanggar kembang sore Yogyakarta.

Contohnya yaitu;

1. Tari merak
2. Tari Manipuri
3. Tari roro wilis
4. Tari kupu-kupu
5. Tari Roro ngigel
6. Tari ongkek manis

4. Tari modern

Tari modern adalah salah satu jenis tarian yang mana setiap grakan menunjukkan atau mengungkapkan emosi manusia secara bebas tanpa adanya batasan dalam setiap gerakan tari tersebut sehingga memberikan kesan ekspresi emosionalnya dengan begitu baik.

Contoh tari modern antara lain yaitu;

1. Tari break dance
2. Tari caca
3. Penari latar
4. Tari samba
5. Dan lain-lain.

Manfaat Koreografi

Korografi bukan hanya sekedar menampilkan sebuah tarian yang bisa dinikmati oleh semua orang. Akan tetapi koreografi memiliki beberapa manfaat yang diuraikan sebagai berikut:

1. Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Korografi atau sebuah gerakan yang terbentuk dalam tarian sangat baik untuk meningkatkan kepercayaan diri seseorang. Terlebih lagi jika koreografi tersebut ditampilkan dalam pertunjukkan dan bisa dilihat oleh semua orang, maka rasa percaya diri individu bisa lebih terasah lagi dengan begitu baik. Bahkan dalam koreografi ini bisa membantu anda untuk mempelajari lebih lanjut tentang tubuh seseorang bagaimana mereka harus bergerak, melangkah dan lain sebagainya.

Biasanya dalam sanggar atau kelas menari, seorang guru akan mendorong siswanya untuk bisa menampilkan setiap koreografi dengan baik agar setiap gerakan bisa mengekspresikan apa yang ingin dipertunjukkan oleh mereka, baik mulai dari kesan emosional hingga kesedihan.

Berdasarkan dorongan tersebut maka setiap siswa akan belajar dan mencoba untuk menghilangkan ketakutannya dalam tampil di depan umum dan membuat mereka memiliki rasa kepercayaan diri yang lebih baik lagi dibandingkan sebelum-sebelumnya.

2. Tingkatkan Daya Ingat Anda dengan Menari

Setiap gerakan koreografi memang harus dihafal atau dicatat dalam kepala anda. Maka dari itu tidak heran jika ada seseorang yang mengungkapkan bahwa makna koreografi adalah pencatatan itu sendiri. Karena memang koreografi harus meningkatkan daya ingat anda untuk menghafal setiap gerakan maupun langkah dari setiap gerakan koreografi yang telah diciptakan.

Anda perlu tahu bahwa menari merupakan kegiatan yang bisa melatih tubuh dan pikiran anda. Coba bayangkan saja apabila anda tidak memiliki daya ingat yang baik maka setiap gerakan-gerakan dalam tempo yang cepat disetiap tarian tidak bisa anda kuasai dengan mudah.

Maka dari itu melalui tarian atau koreografi inilah seseorang akan belajar mengenai kemampuan dirinya dalam menghafal sesutau terutama gerakan-gerakan yang harus mereka pertunjukkan nantinya.

Apabila anda sudah terbiasa dalam mengingat setiap gerakan koreografi maka hal tersebut akan semakin membantu anda untuk meningkatkan daya ingat anda sendiri. Sehingga secara tidak langsung kemampuan berfikir anda juga semakin baik dan kemungkinan besar anda akan menjadi seseorang yang lebih mudah pula dalam menghafal sesuatu hal.

Sebagai informasi dalam menghafal gerakan koreografi anda juga memerlukan musik sebagai salah satu bentuk hal yang bisa membantu anda untuk lebih cepat menghafal gerakan dalam tarian itu sendiri. Karena musik memiliki peran penting terutama sebagai pengingat anda dalam melakukan gerakan atau langkah-langkah yang harus anda lakukan.

3. Menjadi Lebih Kreatif

Berlatih koreografi membantu anda untuk menjadi manusia yang lebih kreatif. Alasannya karena dalam dunia tari ini anda dituntut untuk bisa berkeksprsi sesuai dengan isi tari yang hendak ditunjukkan kepada penonton. Selain itu setiap gerakan koreografi harus ada nyawanya sehingga tingkat kreatifitas harus ditingkatkan dengan baik agar setiap gerakan memiliki keunikan sekaligus makna yang indah.

4. Menjadi Lebih Disiplin

Menari atau berlatih koreografi bisa juga membuat seseorang memiliki kedisiplinan yang lebih baik. Karena mereka dituntut untuk bisa berlatih sesuai dengan jadwal yang telah ditentunkan. Semakin individu giat berlatih maka tarian yang akan dihasilkan bisa semakin baik dan indah.

Maka dari itu kedisiplinan menjadi salah satu keuntungan yang bisa diperoleh bagi para penari. Bahwa kedisiplinan itu sendiri bisa dilihat dari setiap aturan-aturan atau pola gerakan tertentu yang harus diikuti dengan baik dan dengan struktur yang jelas tanpa adanya runtutan yang salah.

Nah, demikianlah tadi artikel yang bisa kami berikan pada segenap pembaca berkenaan dengan contoh koreografi yang mudah dtemukan dan manfaatnya dalam berbagai bidang. Semoga memberikan edukasi bagi kalian yang sedang membutuhkannya.